Sudah memutuskan akan memilih logam apa untuk cincin nikah Anda? Ini hal-hal yang bisa menjadi pertimbangan.

Cincin kawin idealnya akan melekat di jari Anda nyaris setiap saat setelah Anda menikah. Sehingga penting untuk menentukan jenis logam apa yang cocok sebagai bahan utama untuk wedding ring ini. Jangan hanya terpukau melihat aneka model cincin nikah berlian yang cantik dan elegan, karena belum tentu cocok saat Anda pakai.

Ada faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih logam cincin kawin agar Anda bisa memakainya dengan nyaman dan aman dalam jangka waktu lama.

Sesuai dengan Rona Kulit

Penting untuk mencocokkan warna logam pada cincin kawin dengan rona kulit ( skin tone ) pemakainya. Rona kulit dingin bisa dicirikan dari warna nadi kebiruan di bawah kulit pergelangan tangan Anda. Logam yang cocok adalah logam bernuansa warna silver seperti emas putih, silver , platinum, palladium, dan rose gold .

Sementara warm skin tone yang dicirikan dari warna nadi kehijauan di bawah kulit pergelangan tangan Anda, cocok dengan warna emas kuning. Untuk setting berlian pada cincin nikah emas kuning, usahakan bagian sekeliling berlian tetap memakai logam berwarna silver agar kilau tetap maksimal.

Kepercayaan Pribadi

Pilihan logam cincin kawin juga menjadi terbatas dalam agama atau kepercayaan tertentu yang melarang pria untuk memakai perhiasan emas, apapun warnanya. Sehingga, pilihan pun menjadi terbatas pada perak, platinum, dan palladium.

Kondisi Kesehatan

Sejumlah orang punya masalah alergi terhadap jenis logam. Logam penyebab alergi kulit yang paling sering ditemui adalah nikel. Nah, logam ini lazim menjadi salah satu logam campuran untuk membuat emas putih. Jadi, kalau Anda memutuskan untuk memilih cincin nikah dari emas putih, pastikan kandungannya tidak mengandung nikel yang menjadi pencetus alergi Anda. Pilihan lain, Anda juga bisa memilih logam yang murni seperti platinum dan palladium.

Gaya Hidup

Gaya hidup di sini artinya adalah bagaimana Anda menjalani aktivitas sehari-hari. Untuk Anda yang aktif terutama di bagian tangan, maka Anda akan lebih cocok memakai logam yang keras dan tahan lama. PIlihannya ada di platinum dan palladium. Bedanya, platinum cenderung lebih berat karena sifat metalnya yang padat, sementara palladium lebih ringan.

Variasi Desain

Kalau pilihan desain menjadi hal penting bagi Anda, maka cincin kawin emas kuning dan emas putih yang paling banyak variasinya. Sifat logam emas yang sangat versatile dan mudah dibentuk menjadikan banyak rumah perhiasan berlomba-lomba menciptakan desain cincin pernikahan yang begitu beragam. Ini kontras dengan platinum dan palladium yang sangat keras dan sulit dibentuk.

Pastikan untuk mempercayakan pilihan cincin kawin Anda pada rumah perhiasan Frank & co. yang punya pilihan begitu beragam, dari jenis logamnya maupun desainnya yang memukau. Simak koleksinya di website Frank & co. atau di Instagram @franknco_id.

Penting untuk Diingat

Tidak Harus Sama

Cincin kawin hampir selalu ditampilkan sebagai sepasang cincin dengan desain serupa untuk mempelai laki-laki dan perempuan, tapi ini sebenarnya tidak menjadi kewajiban. Pilihan akhir tetap pada jenis logam ataupun desain yang sesuai dengan masing-masing mempelai, entah itu menyesuaikan dengan hal-hal di atas atau murni selera pribadi. Karena cincin tersebut akan dipakai seumur hidup, maka penting untuk memilih yang benar-benar sreg .